Taufik founder indotema.com |
Selama pandemi, Indonesia telah melihat bagaimana bidang digital telah membantu menciptakan lapangan kerja dan membuat ekonomi lebih tangguh dan berkelanjutan.
Hal ini terutama berlaku di Indonesia, di mana semangat kewirausahaan dan jalur baru untuk inovasi dapat membuka peluang ekonomi yang sangat besar khususnya di Indonesia dengan harapan menggaet market yang lebih luas hingga ke Asia Tenggara.
"Kami melihat potensi hari ini di Indonesia. Bidang bisnis dan komunitas telah terpukul oleh dampak sisa pandemi, dan memberikan solusi digital akan sangat penting untuk pemulihan yang inklusif hingga menjadi harapan kepada setiap orang di masa depan yang serba digital," jelas Taufik, founder indotema.com, Sabtu (11/6/2022).
Digitalisasi akan membutuhkan investasi dari sektor swasta dalam infrastruktur yang mudah dan murah, sumber daya manusia, inovasi teknologi, dan kebijakan publik pemerintah.
"Transformasi digital akan membutuhkan investasi dari sektor swasta dalam infrastruktur yang mudah dan murah, sumber daya manusia, inovasi teknologi, dan kebijakan publik pemerintah dalam hal ini dapat memberikan akses internet dengan harga yang relative murah untuk setiap warga dan memperbaiki regulasi yang sudah ada," jelas Taufik kembali.
Lanjutnya, di Indonesia menyadari potensi dari teknologi digital dapat menghasilkan dampak ekonomi terbesar di kawasan Asia Tenggara namun kekurang edukasi untuk sumber daya manusia menjadi tantang terberat di masa yang akan datang.
"Dari hal itu indotema.com bekerja keras untuk terobosan dengan mengahadirkan fitur baru, yaitu tools dan kelas agar pengguna mendapatkan edukasi yang relevan dan langsung bisa eksekusi dengan alat tools dan kelas sebagai wawasan digital," jelasnya.
Keterampilan digital merupakan kunci utama untuk membuka peluang bagi generasi Indonesia berikutnya dan indotema.com hadir selama 10 tahun terakhir, hari ini mengumumkan komitmen dan betanggung jawab dengan fokus pada lima bidang program.
"Program menjadi titik fokus indotema.com kedepan adalah jurnalis, advokat, perangkat desa, politisi hingga sektor sales, seperti penjualan otomotif dan properti, dengan semangat dan tagline baru: cerdas digital," tutup Taufik.