Indotema.com - Banyak media-media online skala nasional dan daerah masih menggunakan semua huruf kapital (ALL CAPS) dalam penulisan di judul sebuah berita. Tidak ada yang salah, namun penggunaan All Caps di judul berita sangat tidak dianjurkan oleh para pakar web usability.
Lantas masih banyak juga para jurnalis yang masih membuat judul tulisan dengan menggunakan huruf kapital semua di judul berita. Ada beberapa aturan baku yang biasa kerap ditulis keliru ketika menuliskan judul berita dengan All Caps menurut Yanto Ardana, salah satu master SEO dan seorang Blogger Indonesia.
Yanto menjelaskan judul yang "normal" (tidak All Caps) lebih scannable, readable, dan visible sehingga user friendy, mudah dibaca, nyaman di mata, dan mudah dicerna.
"Judul All Caps itu buat sakit mata pembaca, pilih tata judul yang normal (tidak All Caps) lebih scannable, readable, dan visible sehingga user friendy," cetus Yanto kepada indotema.com, Kamis (8/3/2018).
Lanjut Yanto, All Caps tidak user friendly dan melanggar etika internet, alasan utamanya harus menghindari judul tulisan semua huruf kapital. "All Caps sulit dipindai mata (scan), sulit dibaca, sehingga tidak user friendly," jelasnya lagi.
Lihat juga: Paket murah pembuatan website berita dan aplikasi
Dari penelusaran indotema.com sistem All Caps tidak dianjurkan baik dalam penulisan judul dan di dalam isi berita. Berikut ulasan dan linknya:
1. Text in All Caps is Hard for Users to Read
2. Wikipedia juga larang ALL CAPS
3. Three Reasons to Avoid Using “ALL CAPS” in Website Copy
Demikian ulasan singkat tentang penggunaan huruf kapital semua (All Caps) dalam judul berita, judul tulisan, judul postingan berita.
